Kopi luwak diyakini kopi termahal di dunia. Kopi asli dari Indonesia ini bisa meraih sukses dunia melalui pemasaran di dunia maya sehingga bisa dijangkau pembeli dari luar negeri.
Kopi luwak bisa menjadi mahal lantaran prosesnya sangat rumit dan unik. Menurut Enjang Suyana, pelopor kopi luwak yang bermukim di Pangalengan, Jawa Barat, belum lama ini, beliau mengatakan bahwa kopi ini unik karena melalui proses permentasi dalam perut binatang yang bernama musang Luwak.
Bahkan kini kopi luwak yang diproduksi di Tanah Air ini, sudah banyak dipesan oleh pembeli dari luar negeri, seperti dari Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Jepang, Korea, dan Taiwan. "Ini semua berkat strategi pemasaran melalui jaringan internet," kata Enjang.
Proses pembuatan kopi luwak sendiri dimulai dari penangkaran binatang musang luwak. Panen kopi berlangsung setelah permentasi kopi di dalam tubuh luwak. Setelah itu kopi kemudian dijemur dan dibersihkan. "Dari 81 ekor luwak yang ada, per bulannya bisa menghasilkan kopi luwak sekitar 270 kilogram," kata Dani Buldani, pemilik kopi luwak.
Untuk memproduksi kopi luwak ini, di daerah ini menggunakan sistem petani plasma. Menurut Rudi Sugiman, sebagai koordinator petani plasma mengatakan, dengan cara seperti itu mereka ingin meningkatkan hasil maksimal dengan operasional yang minimal. "Selain itu kami juga menciptakan lapangan kerja dan sentra kopi luwak," katanya.(IAN) Sumber : liputan6.com
Artikel Terkait
0 Response to "Kopi Termahal di Dunia, Ternyata Ada di Pangalengan, Jawa Barat"
Post a Comment