Kebencian itu Awal dari Hidayah
Rabu, 10 Pebruari, kota New York sedang dilanda badai salju. Sejak tengah malam lalu, salju turun tiada henti membuat jalanan menjadi sepi dan licin. Kebanyakan warga memilih tinggal di rumah, berbagai institusi ditutup sementara, termasuk sekolah-sekolah dan bahkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Related Posts:
Bagaimana Menggapai Khusyuk Dalam Ibadah Shalat
Related Posts:
Berhala 9 Centimeter
tapi tempat siksa tak tertahankan bagi orang yang tak merokok,
Related Posts:
Keranjang Telur
Related Posts:
Ketakutan Yang Terbalik
Related Posts:
Kebohongan Terbesarku
Salah satu kebohongan terbesar yang sering dilakukan oleh manusia adalah ketika mereka berkata kepada diri sendiri, “Aku tidak sanggup melakukannya, aku terlalu muda, aku tidak mempunyai modal, pendidikanku tidak tinggi, aku tidak mempunyai pengalaman, orang tuaku tidak mendukung, dan sebagainya.” Itulah kebohongan terbesar. Mereka yang gagal adalah mereka yang sering berbohong kepada diri mereka sendiri.
Related Posts:
Imam Ghazali dan Murid-Muridnya
Related Posts:
Pembantu Yang Doanya Selalu Dikabulkan
Related Posts:
Kurangi Minuman Teh Saat Berpuasa dan Sahur
Related Posts:
Astagfirullah,Kongres Bertema 'Virgin Gak Oke' Digelar Pelajar Bandung
Related Posts:
Janji Kemenangan Islam
Menurut Kepala Badan Pusat Statistik Rusman Hermawan, angka kemiskinan ini diprediksi tidak akan jauh berbeda dengan angka kemiskinan tahun sekarang ini.
Hanya saja, kondisi ini sejatinya justru menjadi dorongan besar untuk berjuang lebih sungguh-sungguh. Sebab, tanpa perubahan sistem dan orang niscaya kondisi tak akan pernah beranjak. Tengoklah para pendukung dakwah para Nabi banyak dari kalangan miskin, misalnya Bilal bin Rabah, Abu Dzar al-Ghifari, dan Salman al-Farisi.
Selain itu, ada sikap kaum Muslim yang menerima keadaan, puas dengan kondisi yang ada. Bahkan, mengatakan sistem yang ada sudah final. Perjuangan pun jalan sendiri-sendiri. Upaya penyatuan langkah sering kali kandas di tengah pragmatisme. Akhirnya, tidak jarang pihak yang disebut ulama dan tokoh Islam mendiamkan kemungkaran. Sebagai contoh kecil, tak banyak kalangan Islam yang bersuara terkait skandal century gate.
Pada sisi lain, penguasa kini semakin liberal dan pro Barat (west friendly). Sampai-sampai merasa perlu membuat patung Obama. Padahal, dialah yang menumpahkan darah kaum Muslim di Afghanistan dan Pakistan sekarang. Suara kritis dari parlemen hilang karena partai-partai berkoalisi menjadi pendukung partai penguasa.
Kini, tengah ada upaya untuk merubah UU Antiterorisme sedemikian rupa sehingga “Penindakan harus dimulai sejak tahap provokasi & eksploitasi radikalisme”. Dengan kata lain, Internal Security Act (ISA) seperti di Malaysia sedang dijajaki untuk dihidupkan. Hal ini dapat bersifat liar menjadi kriminalisasi pendakwah. Dari eksternal pun tantangan luar negeri masih besar.
Melihat kondisi demikian, haruskah pesimis? Jawabannya tegas: tidak! Sebaliknya, kaum Mukmin harus selalu optimis. Mengapa?
Pertama, kesulitan merupakan sunnatullah dalam perjuangan. Allah SWT menegaskan: “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk syurga, Padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu?
Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah?" Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat (QS. al-Baqarah [2]:214).
Imam al-Qurthubi memaknai bahwa mereka ditimpa kebutuhan dan keserbakurangan / kefakiran yang sangat, celaan dan malapetaka, serta keguncangan berupa tidak takut dan gentarnya musuh-musuh terhadap mereka.
Hal ini menjadikan mereka menyangka lambatnya pertolongan Allah. Namun, justru dalam kondisi demikian Allah SWT menyatakan bahwa pertolongan-Nya dekat, Dia akan meninggikan kaum Mukmin di atas musuh-musuh mereka, memenangkannya, meninggikan kalimat-Nya, memberikan janji yang telah diberikan-Nya kepada mereka, dan memadamkan api peperangan para musuhnya (Jami al-Bayan fi at-Ta`wil al-Quran, Juz IV, hal. 288).
Ini menunjukkan bahwa rasa pesimis yang hampir hinggap di dada para sahabat ditepis oleh Allah SWT. Akhirnya, mereka pun kembali menyadari bahwa kesulitan merupakan pangkal keberhasilan. Kesulitan merupakan sunnatullah dalam perjuangan. Optimisme mereka pun kembali.
Kedua, Allah SWT menjanjikan kemenangan. Di antara janji-Nya adalah: “Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di muka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa.
"Mereka tetap menyembah-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan-Ku. Dan barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik (QS. an-Nur[24]:55).
Imam Ibnu Katsir dalam tafsirnya menyatakan: “Ini adalah janji dari Allah kepada Rasul-Nya SAW. Dia akan menjadikan umatnya sebagai para khalifah di bumi ini, yakni para pemimpin dan para wali bagi manusia.
Melalui merekalah berbagai negeri akan baik, pada merekalah para hamba akan tunduk. Dia pun akan mengubah rasa takut mereka menjadi rasa aman dan keadilan pada mereka. Allah telah membuktikan hal ini” (Tafsir Ibnu Katsir, Juz VI, hal. 77). Janji ini akan kembali terbukti bagi umat Muhammad masa sekarang.
Ketiga, kini ada kelompok umat Islam yang teguh pada kebenaran, menyerukan Islam dengan sejujurnya. Tidak sedikit para aktivisnya ditangkap karena dakwah yang dilakukannya. Kata Nabi SAW, mereka yang tetap bersikap demikian akan mendapatkan kemenangan. Realitas ini persis sebagaimana disabdakan Rasulullah SAW: “Akan selalu ada kelompok dari umatku yang berdiri di atas kebenaran, dan mereka dalam kemenangan.
Orang-orang yang menentang dan melawan mereka tidak akan membahayakan mereka hingga Allah Tabaroka wa Ta'ala mendatangkan kemenangan pada saat mereka dalam kondisi seperti itu (di atas kebenaran dan menang) (HR. Abu Dawud, Turmudzi, Baihaqi).
Hadits ini mengajarkan hal penting untuk dilakukan adalah konsisten berada dalam kebenaran dan istiqamah menyerukannya. Kesulitan apapun tak akan pernah membahayakan. Dan, kemenangan hanya tinggal waktu saja.
Keempat, upaya menegakkan Islam secara kaffah makin mendapatkan sambutan, terlebih dari kalangan muda. Bukan hanya berumur muda, mereka banyak dari kalangan mustadh'afin, juga berasal dari kalangan menengah. Padahal, mustadh'afin, kalangan pemuda, dan kelas menengah merupakan ujung tombak perjuangan.
Hal ini mengingatkan kita pada perjuangan Nabi SAW yang juga didukung oleh kalangan ini. Beliau didukung oleh mustadh'afin seperti Bilal, Abu Dzar, dan banyak mantan budak. Beliau sendiri diangkat menjadi Nabi dan Rasul pada usia masih belia, 40 tahun.
Pendukung awal beliau tercatat banyak dari kaum muda seperti Ali bin Abi Thalib (8), Thalhah bin Abdullah (11), Arqam bin Abi Arqam (12), Said bin Zaid (20), Saad bin Abi Waqash (17), Utsman bin Affan dan Khabab bin Art (20-an), Mush'ab bin Umair yang kelak menjadi utusan Nabi di Madinah (24), Umar bin Khathab (26), Bilal bin Robah (30), Abu Bakar (37), Hamzah bin Abdul Muthalib (42), dll.
Sejarah kemanusiaan pun mencatat perubahan senantiasa dipelopori oleh kalangan muda. Realitas ini meniscayakan optimisme dalam perjuangan.
Kelima, kebobrokan, ketidakadilan, korupsi, dan kezhaliman yang terus terjadi semakin menyadarkan masyarakat bahwa sistem sekulerisme, kapitalisme, dan demokrasi yang kini diterapkan tetap melanggengkan semua itu. Muncul tuntutan sistem alternatif. Dan, sistem alternatif itu hanya satu: Islam.
Tidaklah mengherankan pertengahan 2009 tidak kurang hadir 7000 orang dalam acara Muktamar Ulama Nasional (MUN) di Istora Senayan, Jakarta. Mereka adalah ulama yang datang dari berbagai daerah Indonesia. Seruannya sama, jalan keselamatan manusia adalah penerapan syariah dan penyatuan dalam Khilafah. Sambutan dari para ulama ini menggambarkan adanya harapan dan optimisme baru.
Jelaslah, secara imani, kemenangan tinggal menunggu waktu. Secara faktual, kini sedang menggelinding perjuangan yang memadukan para ulama dan kaum muda dari kelas menengah ditopang oleh kekuatan mustadh'afin. Sementara, kalangan atas mulai melirik Islam. Hal ini meniscayakan makin bertambahnya optimisme dalam perjuangan menegakkan Islam.
Sumber: MediaUmat.com
Related Posts:
Berhemat Melalui Hubungan Seks
Related Posts:
Drama Sheila Marcia, Simbol Wanita Pezina yang Dipahlawankan
Related Posts:
Inilah Fakta Seks Bebas Pada Remaja
Related Posts:
Edan, Perdana Menteri Islandia Menikahi Sesama Jenis
Kantor PM Islandia, Senin (28/6), merilis pernyataan bahwa pernikahan tersebut dilangsungkan pada Ahad, 27 Juni 2010.
>>> Edan, Perdana Menteri Islandia Menikahi Sesama Jenis
Related Posts:
Alhamdulilah, Warga Ahmadiyah Kuningan Berbondong-bondong Masuk Islam
Related Posts:
Hargai Negara Muslim, Pemerintah Resmikan ''Halal Italia''
ROMA (Berita SuaraMedia) - Menteri Luar Negeri Italia, Menteri Kesehatan, Menteri Pertanian, serta Menteri Makanan dan Kebijakan Kehutanan menandatangani Konvensi antar-departemen yang mensponsori proyek "Halal Italia" kemarin.
Proyek tersebut dimaksudkan untuk menciptakan sebuah cap sertifikasi halal Italia untuk makanan, produk kosmetik dan farmasi Made in Italia sesuai dengan hukum Al-Qur'an.
The Italian Islamic Religious Community (COREIS) berpartisipasi dalam proyek percontohan yang dijalankan oleh Kamar Dagang Milan, mendirikan badan internal khusus dengan merek sendiri yang terdaftar yang akan dapat menerbitkan sertifikasi halal bagi produk buatan Italia sesuai dengan undang-undang kesehatan Italia dan Eropa.Hargai Negara Muslim, Pemerintah Resmikan ''Halal Italia''Related Posts:
Hati-hati!! Daging Impor Bersertifikat Halal Palsu Beredar
Jakarta (voa-islam.com) -Akhirnya pemerintah menghentikan impor daging AS-Kanada, hal ini dilakukan pemerintah setelah menemukan indikasi pemalsuan sertifikat halal oleh eksporter daging asal Amerika Serikat (AS) dan Kanada.
Kementerian Pertanian (Kementan) memblokade peredaran daging impor yang ditengarai menggunakan sertifikat halal palsu tersebut. Penanggung jawab daging itu di bawah tanggung jawab PT SLP. Pelarangan masuk ini dilakukan setelah adanya laporan dari LP Pom MUI yang telah melakukan penelitian dan menemukan adanya seritfikat halal palsu >>> Hati-hati!! Daging Impor Bersertifikat Halal Palsu BeredarRelated Posts:
Nonton Bola, Tetap Sholat Jamaah, Ada Masjid Bergerak di Saudi
Related Posts:
Pendeta Australia Dipenjara 20 Tahun Akibat Pelecehan Seks
SIDNEY (voa-islam.com): Seorang pendeta Katolik di Australia dihukum hampir 20 tahun penjara karena pelecehan seks yang ia lakukan kepada 25 anak selama hampir dua dekade.
John Sidney Denham, 67, mengaku bersalah atas banyak tuduhan sehubungan dengan pelecehan terhadap anak laki-laki di sekolah-sekolah di New South Wales antara 1968 dan 1986.
Hakim mengatakan tindakan itu "memberikan kontribusi terhadap budaya ketakutan dan kebejatan"...>>> Pendeta Australia Dipenjara 20 Tahun Akibat Pelecehan Seks
Related Posts:
Nonton TV Berjam-jam Tingkatkan Resiko Jantung
Hidayatullah.com--Terlalu lama menonton TV dapat berakibat fatal bahkan bagi mereka yang nampak sehat, klaim sejumlah peneliti.
Berjam-jam berada di depan kotak elektronik tersebut, 7 persen dapat mendorong resiko kematian akibat penyakit jantung.
Di Inggris, mereka yang menggemari program favorit mereka rata-rata selama empat jam sehari - 28 persen menghadapi resiko fatal tersebut.
Penelitian dari Medical Research Council mengatakan perubahan gaya hidup dapat membendung korban akibat penyakit jantung yang mencapai 193.000 pertahun atau sepertiga kematian akibat penyakit ini di Inggris....>>>
Related Posts:
Penelitian: Duduk Tegap, Bukan Duduk Terbaik!
...Duduk tegap ternyata bukan posisi duduk terbaik untuk pekerja kantor, demikian kesimpulan sebuah penelitian...
Related Posts:
SMS Bisa Menimbulkan Gangguan Jiwa dan Fisik
Hidayatullah.com--Anda senang ber-SMS ria? Hati-hati. Menurut hasil penelitian terbaru atas perilaku remaja, terlalu sering SMS melalui ponsel bisa menyebabkan sakit mental dan fisik.
Penelitian yang mengkaji kebiasaan komunikasi di kalangan remaja itu mendapati, gejala seperti kecemasan, rasa tidak aman, depresi, dan rendah diri banyak ditemui di kalangan remaja yang senang ber-SMS.
Menurut laporan Boost Mobile, dalam dua tahun terakhir SMS meningkat 89%, di mana seorang pelanggan remaja bisa mengirim 4.000 SMS dalam kurun waktu 9 hari.
Dr. Jennie Carrol, seorang peneliti teknologi dari Universitas RMIT, Melbourne, yang meneliti efek komunikasi modern mengatakan bahwa ponsel telah meyatu dalam kehidupan remaja...>>> SMS Bisa Menimbulkan Gangguan Jiwa dan Fisik
Related Posts:
NEGERI MURAM BERNAMA NKRI
NEGERI MURAM BERNAMA NKRI
Related Posts:
MATERI KHUTBAH: OPERASI INTELIJEN UNTUK PEMBUBARAN ORMAS ISLAM
OPERASI INTELIJEN UNTUK PEMBUBARAN ORMAS ISLAMAssalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Berdasarkan data dan fakta yang kami kumpulkan saat ini, terlihat jelas persekongkolan antara kaum Sekularis, Pluralis dan Liberalis (SEPILIS) dengan kaum Marxis, Leninis dan Komunis dalam upaya mengembangkan opini untuk membubarkan Ormas-ormas Islam pada umumnya dan FPI pada khususnya.
Related Posts:
Setelah Mbah Priok, Kini Makam Mbah Kwitang "Geger" Diserbu Warga
Setelah Mbah Priok, Kini Makam Mbah Kwitang "Geger" Diserbu Warga
Jakarta (voa-islam.com) -Saat ini masih berjubel ratusan orang di kawasan Cikini, tepatnya di Jl Inspeksi Kali Ciliwung Jakarta Pusat. Bukan untuk menonton sepak bola atau bentrok pemindahan makam Mbah Kwitang tapi ada air bersih menyembur dari makam Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi atau yang terkenal disebut 'Mbah Ali Kwitang' saat makam hendak dibongkar untuk dipindahkan. Warga pun mengalir untuk menampung air bersih itu >>> Setelah Mbah Priok, Kini Makam Mbah Kwitang "Geger" Diserbu WargaRelated Posts:
Muktamar Muhammadiyah Harus Waspadai Gerakan Kristenisasi
Muktamar Muhammadiyah Harus Waspadai Gerakan Kristenisasi
Oleh: Mulyadi Abdul Gani
Di usia satu abad, bertepatan dengan Muktamar ke-46 di Yogyakarta, 3-8 Juli 2010, Muhammadiyah tak boleh melupakan sejarah, bahwa misi didirikannya Muhammadiyah adalah dalam rangka membendung gerakan Kristenisasi.
Dalam desertasi di Temple University (1995) berjudul The Muhammadiyah Movement and Its Controversy with Christian Mission in Indonesia, Alwi Shihab mengungkapkan, misi awal pendirian Muhammadiyah oleh KH Ahmad Dahlan adalah dalam rangka membendung arus gencar Kristenisasi yang ditopang oleh kebijakan kolonial pemerintah Belanda. Tiga tahun kemudian desertasi ini diterbitkan oleh penerbit Mizan Bandung dengan judul buku Membendung Arus: Respons Muhammadiyah terhadap Penetrasi Misi Kristen di Indonesia >>> Muktamar Muhammadiyah Harus Waspadai Gerakan KristenisasiRelated Posts:
FPI Nasihati PKS Agar Jaga Lisan, Jangan Sampai Membela PKI
Related Posts:
Kado Ulang Tahun untuk Polri
Intinya mawas diri dan mencoba tampil lebih bersahaja. Karena dengan reputasi yang anjlok, sungguh Polri tidak punya cukup alasan untuk merayakan hari jadinya dengan high profile dan gegap gempita >>> Kado Ulang Tahun untuk Polri
Related Posts:
IDSPS: Inilah Divisi-divisi "Celengan Babi" di Mabes Polri
Pemimpin Redaksi Majalah Tempo Wahyu Muryadi meminta semua pihak menginterpretasi cover majalah Tempo edisi 28 Juni-4 Juli "Rekening Gendut Perwira Polisi" dengan tenang dan pikiran jernih >>> IDSPS: Inilah Divisi-divisi "Celengan Babi" di Mabes Polri
Related Posts:
Perdana Menteri Australia Tidak Percaya Tuhan
Perdana Menteri Australia yang baru, Julia Gillard, mengatakan dia tidak berniat berpura-pura percaya pada Tuhan untuk menarik para pemilihnya.
Mantan Perdana Menteri Kevin Rudd menjadi "langganan" setia gereja Canberra dan Pemimpin Oposisi Tony Abbott dikenal sebagai seorang Katolik yang taat.
Sebaliknya, tanpa tedeng aling-aling, Gillard mengatakan bahwa di balik penghormatannya kepada agama orang lain, Gillard tidak percaya pada Tuhan >>> Perdana Menteri Australia Tidak Percaya TuhanRelated Posts:
Erdogan: Dunia Tidak 'Fair' Terhadap Nuklir Israel
Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan masyarakat internasional tidak boleh menutup mata dengan senjata nuklir yang dimiliki Israel.
Erdogan, dalam wawancara dengan PBS Charlie Rose Show, mengatakan bahwa Iran telah menyetujui dengan pertukaran bahan bakar nuklir, menentang penggunaan senjata nuklir dan menandatangani Nuclear Non-Proliferation Treaty (NPT). Erdogan kemudian kembali mengulangi dan menegaskan bahwa Israel dan yang lain belum bergabung dengan NPT >>> Erdogan: Dunia Tidak 'Fair' Terhadap Nuklir IsraelRelated Posts:
Warga Kabul Demo Kecam Pelecehan Al-Quran yang Dilakukan Pasukan AS
Ratusan warga Afghanistan di ibukota Kabul melakukan unjuk rasa memprotes tindakan tentara AS yang menangkap imam masjid dan sejumlah guru agama serta melakukan pelecehan terhadap Al-Quran di sebuah masjid.
Para pengunjuk rasa menuntut segera dibebaskan para tahanan yang notabene merupakan imam dan ustadz tersebut, dan menuntut adanya persidangan terhadap tentara Amerika yang melakukan hal itu >>> Warga Kabul Demo Kecam Pelecehan Al-Quran yang Dilakukan Pasukan ASRelated Posts:
Kamis Pagi Ini, Pesawat Tempur Israel Kembali Serang Gaza
Pesawat tempur Israel menembakkan lima roket ke Jalur Gaza, menyerang tiga sasaran di wilayah pantai tersebut, kata saksi mata dan pejabat keamanan Palestina.
Pesawat F-16 Israel menembakkan dua roket ke sebuah bandara tak terpakai di selatan kota Rafah Jalur Gaza hari Kamis pagi ini (1/7).
Roket-roket dari pesawat F-16 Israel menghantam bandar udara Yasser Arafat di Gaza selatan. Bandara yang sama juga terkena serangan roket Israel pada bulan Februari lalu >>> Kamis Pagi Ini, Pesawat Tempur Israel Kembali Serang GazaRelated Posts:
Tamparan Buat Vatikan, Kasus Sodomi Pastor Katolik Tetap Lanjut di Pengadilan
Mahkamah Agung AS Senin kemarin (28/6) menolak untuk mempertimbangkan apakah Vatikan memiliki kekebalan hukum atas kasus pelecehan seksual anak di bawah umur yang dilakukan oleh pastur di Amerika Serikat, yang memungkinkan gugatan terhadap kasus ini yang diajukan pada tahun 2002 untuk terus maju.
Penggugat dalam kasus ini, diidentifikasi hanya sebagai John V. Doe, telah disodomi beberapa kali pada tahun 1965, ketika ia masih remaja, oleh seorang pendeta pedophilia yang diduga bernama pastor Andrew Ronan, di Portland, Oregon >> Tamparan Buat Vatikan, Kasus Sodomi Pastor Katolik Tetap Lanjut di PengadilanRelated Posts:
Biksu Budha Dibui Karena Produksi Ratusan Video Porno
Net Khai, 37, diganjar satu tahun penjara setelah dituduh 'memproduksi dan mendistribusikan gambar-gambar porno' oleh Pengadilan Kota Phnom Penh, kata jaksa Ek Chheng Huot kepada AFP >> Biksu Budha Dibui Karena Produksi Ratusan Video Porno
Related Posts:
Gara-gara Celengan Babi, Polri Akan Gugat Majalah Tempo
Mabes Polri mengaku, saat ini memang ada hampir 1.100 lebih laporan rekening mencurigakan yang beredar di masyarakat. Nah, dari total jumlah rekening itu, ada sekitar 20 rekening milik perwira polisi yang memang mencurigakan >> Gara-gara Celengan Babi, Polri Akan Gugat Majalah Tempo
Related Posts:
Rokok Berfilter dari Darah Babi Ada di Indonesia?
Dengan mayoritas penduduk Muslim terbesar di dunia, Indonesia menjadi negara yang paling dirugikan dengan adanya rokok tersebut. Untuk itu, pemerintah harus memastikan bahwa rokok tersebut tidak beredar di Indonesia. "Harus diteliti apakah di sini (Indonesia-red) sudah ada rokok itu apa tidak," ucapnya kepada wartawan.
Related Posts:
Penulis Belgia Ungkap "10 Kebohongan Israel" Oleh Media
Related Posts:
Hakim Dzolim," Perlawanan Belum Berakhir"
Dzolim. Itulah kata yang tepat untuk mejelis hakim yang telah memvonis M Jibriel dengan 5 tahun penjara. Hal ini dikarenakan dalam seluruh persidangan yang sudah memakan waktu selama 4 bulan tersebut, tidak ada satu pun saksi dan bukti yang membenarkan seluruh tuduhan Jaksa Penuntut Umum, Firmansyah, khususnya dakwaan Pasal 13 huruf c Undang-Undang (UU) Nomor 15 tahun 2003, bahwa M Jibriel dianggap menyembunyikan informasi terorisme.
...banyak analisa, opini dan dugaan-dugaan baru yang ‘aneh’...
Perlawanan Belum Berakhir!
M Jibriel yang mendengar keputusan dzolim majelis hakim tersebut hanya tersenyum, berdiri, berbalik ke pengunjung dan kemudian meneriakkan takbir yang disambut secara gegap gempita. Jaksa Penuntut Umum (JPU), Firmansyah, nampak pucat dan menahan marah melihat banyak pengunjung tidak puas dan mendoakan laknat untuknya, juga untuk majelis hakim.
Orang-orang kafir pasti kalah, begitu juga orang musyrik, dan munafik.